Menu

Mode Gelap
Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Berita Utama · 22 Mar 2022 10:43 WIB · Waktu Baca

Murid Terpapar Covid-19, Sekolahan Dianjurkan Tutup PTM Sementara


					Murid Terpapar Covid-19, Sekolahan Dianjurkan Tutup PTM Sementara Perbesar

BANDARLAMPUNG — Terjadinya penambahan kasus Covid-19 di Provinsi Lampung disebabkan pemberlakuan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana.

Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi V, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Deni Ribowo mengatakan, terkait penambahan kasus Covid-19, Kepala Daerah dapat mengambil kebijakan untuk melakukan penutupan PTM selama 14 hari terhadap sekolah yang muridnya terpapar Covid-19

Selain itu, untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, Komisi V DPRD Lampung selalu mengimbau kepada semua masyarakat, baik itu kepala sekolah ataupun ke wali murid untuk menerapkan Protokol Kesehatan Prokes dengan ketat.

“Komisi V sudah mengimbau kepada masyarakat jauh – jauh hari untuk memproteksi diri yang pertama adalah siswa dan guru harus melakukan vaksinasi , menyediakan satgas disetiap sekolah, ” kata Deni saat diwawancara media, di DPD Demokrat Lampung.

Ia menjelaskan, saat ini Covid-19 varian Omicron pun menjadi perhatian khusus oleh wakil rakyat , karena penularan yang begitu cepat.

“Penularan omicron ini bisa terjadi dari luar, maka dari itu kami minta satgas disekolahan diperkuat lagi, agar protokol kesehatan tetap terjaga, ” ucapnya

Selain itu, sambung dirinya meminta kepala Daerah untuk memberhentikan PTM jika terjadi penularan disekolah, sebagai memutuskan kasus penularan tersebut.

“Ketika terjadi omicron disekolahan, kepala daerah diharapkan memberhentikan pembelajaran sekolah selama 14 hari jangan hanya 5 hari untuk mensterilkan kondisi di sekolah, ” ungkapnya

Menurutnya, sejauh ini Komisi V selalu berkoordinasi dengan mitranya, yakni Dinkes Provinsi Lampung.

“Dilampung ini mulai terjadi kenaikan covid19 yang kemungkinan tidak bisa kita bendung lagi, hal ini komisi V pun selalu melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Lampung bagaiamana ketersediaan penangan Covid-19, ” pungkasnya

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Rahmat Mirzani Djausal Matangkan Persiapan Pelantikan dan Program 100 Hari Kerja untuk Lampung

23 Januari 2025 - 16:29 WIB

ASDP Bersama IWO Lampung Akan Kolaborasi Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kelurahan Way Lunik

23 Januari 2025 - 14:25 WIB

Mahdi Yusuf Resmi Dilantik sebagai Direktur Utama Bank Lampung

23 Januari 2025 - 03:00 WIB

Perumda Way Rilau Salurkan Ribuan Liter Air Bersih ke Wilayah Terdampak Banjir di Bandarlampung

21 Januari 2025 - 03:19 WIB

Lampung Awali 2025 dengan Stabilitas, Inovasi, dan Komitmen Pembangunan Berkelanjutan

20 Januari 2025 - 17:10 WIB

Trending di Berita Utama