Menu

Mode Gelap
Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Berita Utama · 7 Jul 2020 18:53 WIB · Waktu Baca

Terpilih Secara Aklamasi, Mursaidin Al-Bantani Ketuai ALSL


					Terpilih Secara Aklamasi, Mursaidin Al-Bantani Ketuai ALSL Perbesar

Bandar LampungMursaidin Al-Bantani, atau yang lebih akrab disapa Bang Miko terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Asosiasi Lobster Siger Lampung oleh sejumlah pengusaha, nelayan, praktisi dan pengamat lobster di Lampung, Selasa, 07 Juli 2020 di Hotel Astoria Kota Bandar Lampung.

Terbentuknya Asosiasi Lobster Siger Lampung (ALSL) merupakan respon untuk mempercepat pengaplikasian Peraturan Pemerintah Nomor 12/Permen-KP/2020 tentang Pengelolaan Lobster, Kepiting dan Rajungan di Provinsi Lampung.

Mursaidin Al-Bantani menjelaskan, ALSL merupakan wadah berdiskusi bagi seluruh masyarakat Lampung yang peduli terhadap Lobsetr, baik yang tidak bersentuhan langsung maupun yang memang sehari-hari menggantungkan nasib pada dunia laut, khususnya lobster, kepiting dan rajungan. “Kita tau bahwa Lampung memiliki garis pantai yang sangat panjang, mulai dari Lampung Selatan hingga Pesisir Barat. Dengan telah terbitnya Permen KP No 12, kita harus cepat tanggap. ALSL merupakan intrumen untuk merumuskan agar ke depan bagaimana benih Lobster di Lampung betul-betul bisa di manfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat Lampung. Syukur-syukur ekspor benih lobster ini kedepan dapat dijadikan sumber pendapatan asli daerah (PAD) Provinsi Lampung.

Miko melanjutkan, Permen KP Nomor 12 telah mengatur izin ekspor dan budidaya lobster dengan berbagai ketentua. Namun, aturan tersebut belum diimplementasikan oleh pemerintah daerah. Akibatnya, sambung Miko, di Lampung belum ada sinergitas yang baik antara pemerintah daerah, pengusaha, nelayan, dan pelaku-pelaku industeri lobster lainnya. “Disinilah fungsi ALSL, kita akan menjembatani para pelaku usaha, nelayan dan pemerintah daerah untuk duduk bersama. Contohnya, saat ini Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung belum memiliki basis data, kelompok nelayan mana saja yang akan diusulkan ke Kementerian Kelautan RI untuk mendapatkan izin tangkap dan budidaya benih lobster. Kami akan melakukan pendampingan pada nelayan dan pembudidaya benih lobster Lampung agar mendapatkan perizinan,” papar Mico.

Di tempat yang sama, Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sony Setiawan mengapresiasi atas terbentuknya Asosiasi Lobster Siger Lampung (ALSL) tersebut. Dirinya akan senantiasa mendukung dan mendorong agar ALSL betul-betul menjadi pemantik dan instrumen dalam menjadikan Lampung sebagai lumbung lobster Indonesia. “Saya sangat mendukung. Setelah terbitnya Permen KP nomor 12 ini, maka akan ada peluang usaha baru bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya di Lampung. Oleh sebab itu mari kita ambil bagian, mari kita dorong agar Lampung menjadi lumbung lobster di Indonesia,” tutupnya.

Acara deklarasi dan pemilihan ketua ALSL Lampung tersebut berlangsung hangat penuh kekeluargaan. Dari pantauan di lokasi, nampak hadir beberapa pengusaha lobster, praktisi, akademisi, ketua kelompok nelayan dan akademisi. (*)

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

KPU Serahkan SK Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih 2025-2030 ke DPRD Lampung

10 Januari 2025 - 13:16 WIB

Warga Way Hui Tuntut Kepastian Hak atas Tanah Lapangan dan Makam yang Diklaim Perusahaan

10 Januari 2025 - 02:54 WIB

Pj Gubernur Apresiasi Kinerja BPKAD Provinsi Lampung

9 Januari 2025 - 14:13 WIB

Pj Gubernur Lampung Apresiasi Peran TDA dalam Meningkatkan UMKM

8 Januari 2025 - 17:25 WIB

Unila Gelar “Anugerah Be Strong Festival 2025” untuk Rayakan Budaya dan Nasionalisme

8 Januari 2025 - 01:26 WIB

Trending di Berita Utama